Muhammadiyah: Wabah Belum Berakhir

Yogyakarta—Hingga tanggal 5 Juli 2020 kemarin, Covid-19 di Indonesia sudah mencapai 63.749 kasus terkonfirmasi positif dengan jumlah total yang meninggal mencapai 3.171 orang. Data kematian dan pertambahan pasien positif Covid-19 ini diperparah dengan angka kematian tenaga medis yang cukup tinggi dan juga masyarakat makin banyak yang apatis dengan penanganan Covid-19 cenderung mengabaikan protokol kesehatan ditambah pengawasan yang lemah dari pemerintah.

Dengan melihat data statistik Covid-19 di atas, jelas terlihat bahwa wabah ini belum berakhir, oleh karena itu Ketua Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC), Agus Samsudin, mengajak kepada warga masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, termasuk saat pelaksanaan Idul Adha nanti. Beliau menghimbau masyarakat untuk tetap menerapkan 3 M memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. Terkait dengan Idul Adha 1441 H, selain penerapan protokol kesehatan sesuai edaran PP Muhammadiyah, lebih baik dana kurban tahun ini disalurkan untuk membantu mereka yang terdampak Covid-19.  

Karena kondisi saat ini tidak dapat diprediksikan, maka dari itu terdapat penundaan kembali Muktamar Muhammadiyah ke-48 di Surakarta. Rencana awal Muktamar akan diselenggarakan tanggal 1-5 Juli 2020, kemudian diundur tanggal 24-27 Desember 2020, kini diundur kembali untuk waktu yang belum ditentukan.

Sementara itu MCCC hingga kini tetap konsisten dengan penanganan Covid-19 di tanah air dengan berbagai kegiatan diantaranya edukasi kepada masyarakat yang terus menerus dilakukan melalui sosialisasi lewat pemasangan spanduk, webinar, diskusi maupun penerbitan panduan-panduan.